STKIP PGRI Incar Status Universitas

Serah Terima Jabatan Ketua STKIP PGRI Banjarmasin Periode 2019-2023 di Wisma Guru, Kamis (11/7).( foto:tya/brt)

Banjarmasin, BARITO – Sekolah Tinggi Keguruan dan  Ilmu Pendidikan Persatuan Guru Republik Indonesia (STKIP PGRI) Banjarmasin terus meningkatkan akreditasi untuk semua program studi (prodi) nya. Lembaga pendidik tenaga kependidikan (LPTK) itu juga ingin bertransformasi secara institusi menjadi sebuah universitas.

Hal itu diungkapkan Ketua STKIP PGRI Banjarmasin periode 2014-2018, Abidinsyah pada acara Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Ketua STKIP PGRI periode 2019-2023 di aula Wisma Guru, Kamis (11/7).

Jabatan Abidinsyah sebagai pimpinan resmi diserahterimakan kepada Dina Huriaty yang sebelumnya merupakan ketua prodi pendidikan matematika itu. Dalam acara sertijab tersebut, Abidinsyah mengucapkan terimakasih kepada civitas akademika dan karyawan yang telah mendukungnya selama ini hampir 11 tahun masa jabatannya sebagai ketua.

” Banyak angan dan impian agar STKIP PGRI lebih cepat mengikuti (sejajar,red) perguruan tinggi di Pulau Jawa. Kami tetap semangat dan harapan kami STKIP menjadi besar karena ingin menjadi universitas,” ujarnya.

Salah satu persiapan menjadi universitas adalah adanya lahan di dekat Wisma Guru yang sudah dibeli oleh yayasan.

Sementara itu Ketua STKIP PGRI yang baru, periode 2019-2023, Dina Huriaty mengatakan, amanah tersebut memang berat karena STKIP merupakan kampus pendidikan yang telah diamanatkan PGRI sebagai lembaga pencetak tenaga pendidik.

Alumni kita sudah sekitar 14 ribu yang tersebar di seluruh wilayah ini.Luar biasa memang. Dan saya yakin semua pihak dapat membantu saya mengemban tugas ini,” ujarnya.

Salah satu hal yang akan dilakukan Dina adalah mengejar akreditasi untuk prodi. Saat ini, dari 7 prodi, maka prodi PGSD segera divisitasi oleh BAN-PT.

Ketua Perkumpulan Pembina Lembaga Pendidikan (PPLP) PT PGRI Banjarmasin, H Dahri dalam sambutannya menyampaikan rasa bangganya terhadap STKIP PGRI. Selama masa kepemimpinan Abidinsyah, telah dibuka prodi baru dan akreditasi meningkat dari C ke B.

“Itu keberhasilan kita bersama dibawah kepemimpinan Saudara DR Abidinstah.Kami berharap Saudara tetap memberikan pemikiran dalam rangka kemajuan lembaga. Semua dosen, karyawan dan semua pihak diharapkan membantu pimpinan yang baru,” ucapnya.

Dahri juga mengaku bangga karena ratusan lulusannya yakni 175 orang berhasil diangkat menjadi CPNS.

Sedangkan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) Wilayah XI Kalimantan, Udiansyah berpendapat,STKIP PGRI adalah perguruan tinggi yang layak  dijadikan acuan. Salah satu alasannya adalah karena salah satu prodi mendapat skor akreditasi tertinggi se-Kalsel yakni 349.

“Data di kami,  prodi di Kalsel yang skor akreditasi prodi nya tertinggi adalah di STKIP PGRI yaitu pendidikan bahasa Inggris,” ujarnya disambut tepuk tangan hadirin.

Pencapaian itu menurut Udiansyah merupakan hal yang  patut dibanggakan . Dia berharap, dalam jangka wakyu 1 tahun ke depan akreditasi prodi pendidikan bahasa Inggris dapat meningkat menjadi A. tya

Related posts

Pilih Ketum Baru dan Rumuskan Program Kerja di Musda XVI HIPMI Kalsel

Antisipasi Serangan Siber, SDM Diskominfo Kalsel Ikuti Pelatihan CSCU

Kesiapan Telkomsel Menghadapi Pilkada Serentak 2024