Banjarmasin, BARITO – Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Kalsel H Saibani Khalid memastikan stok LPG 3 Kg aman saat Ramadhan, Idul Fitri, hingga Idul Adha 1442/2021. “Insya Allah aman stok LPG 3 Kg (subsidi) saat Ramadhan, Idul Fitri hingga Idul Adha 1442/2021,” ujar H Saibani Khalid disela mengikuti diskusi bertema Penguatan Sinergitas Kadin Kalsel bersama Polda Kalsel Guna Mendukung Proyek Strategis Nasional (PSN) didukung Direktorat Intelkam dan Direktorat Kriminal Khusus Polda Kalsel, di Hotel Aria Barito Banjarmasin, Selasa (6/4/2021).
Tak hanya LPG 3 Kg, sebut pengusaha ternama ini, namun LPG 5,5 Kg dan LPG 12 Kg (non subsidi) pun sangat melebihi bahkan cukup banyak untuk warga Kalimantan Selatan.
Menurutnya, stok LPG 3 Kg tercukupi karena ada penambahan kapal 1 unit dari Depot Pertamina, sehingga jumlah kapal yang operasional dalam pengangkutan LPG mencapai 4 unit. “Suplai LPG mencapai 400 metrikton perhari, sehingga dengan tambahan kapal itu maka suplai LPG menjadi 800-900 metrik ton perhari,” tutur pria berkacamata ini.
Artinya, sambung Saibani Khalid, dengan jumlah tambahan 800-900 metrik ton perhari, maka dipastikan stok LPG aman dan tercukupi. “Tambahan 800-900 metrik ton perhari, sedang kebutuhan warga Kalsel hanya 400 metrik ton perhari, tentu lebih dari cukup persediannya,” jelasnya.
Meski demikian, Ia berharap distribusi LPG 3 Kg bisa ditunjang infrastruktur yang memadai. Contoh saat ini, Jalan Gubernur Syarkawi terkendala lagi, sehingga mobil pengangkut LPG tidak sepenuhnya terisi. “Bila ini terjadi, maka distribusi LPG akan terganggu dan tidak normal. Apalagi saat ini menjelang Ramadhan 1442/2021, tentu kebutuhan mendesak,” katanya.
Sebab itu, tuturnya, pemerintah dalam hal ini Balai Jalan Nasional harus menyiapkan dan merencanakan dengan baik agar jalan bisa terlewati sehingga distribusi LPG lancar untuk masyarakat. “Silahkan Balai Jalan Nasional mengatur strategi mengelolaan Jalan Gubernur Syarkawi untuk distribusi LPG. Kami minta kepada pemerintah, supaya LPG dan BBM dikecualikan sehingga distribusi tetap pada siang hari, khususnya distribusi jelang Ramadhan dan Idul Fitri tidak terganggu,” imbuhnya.
Penulis: Afdi