Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) yang dibacakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banjar mendapat banyak protes dari saksi-saksi partai yang hadir.
Menariknya, Saksi dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menolak hasil perhitungan, padahal suara caleg mereka naik 15.012 suara berdasarkan data Sirekap, kenaikan suara salah satu caleg bahkan ada yang mencapai 700 persen lebih.
Awalnya total keseluruhan suara caleg 2.681suara, namun saat pembacaan rekapitulasi jumlahnya bertambah menjadi 17.693 sehingga selisih suara sebanyak 15.012.
“Jadi nanti kalau PSI yang dibilang menggelembunkan suara salah, tapi KPU yang salah. Kami terkejut melihat hasil ini, hasil suara tadi siang dan malam ini berbeda, justru suara kami menggelembung,” ucap roby kepada wartawan, Kamis (7/3/2024).
Usai mendengarkan penyampaian dari saksi PSI, rapat pleno kemudian ditunda selama 15 menit untuk mencocokkan suara, akhirnya suara PSI yang menggelembung tadi dikembalikan.
Rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan perolehan suara dari KPU Kabupaten Banjar berakhir pada pukul 11.00 dengan dicatat dalam kejadian khusus.
Selanjutnya besok, Jum’at 8 Maret dilakukan pembacaan dan penetapan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara pemilu serentak tahun 2024 tingkat Provinsi Kalimantan Selatan.
Penulis: Iman Satria
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya