Banjarmasin, BARITO – Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan H Supian HK menyambut positif kebijakan pemerintah pusat yang memberlakukan kembali mudik lebaran pasca melandainya kasus pandemi Covid-19.
Menurut Supian HK, kebijakan pusat itu dari sisi ekonomi membawa pengaruh bagi daerah, namun bagi para pemudik juga diingatkan selalu taati protokol kesehatan.
“Alhamdullilah sekarang mudik lebaran telah diperbolehkan oleh pemerintah pusat,” ucap Supian HK kepada wartawan di Banjarmasin, Selasa (26/4/2022).
Politisi Golkar ini menambahkan bagi keluarga kita atau sanak saudara yang bertugas di luar daerah atau berdomilisi di luar daerah, saat mereka balik kampung mudik lebaran selain bertemu keluarga di kampung juga membawa uang untuk dibelanjakan di daerah atau kampung halamannya.
“Dengan mudik lebaran ini tentu membawa pengaruh ekonomi di daerah, antara lain meningkatkan perekonomian daerah karena terjadinya perputaran uang selama mudik tersebut,” terangnya.
Meski mudik lebaran tahun ini membawa pengaruh positif bagi perekonomian daerah, imbuhnya namun diingatkan juga kepada para pemudik harus tetap taat protokol kesehatan, selain itu tetap menjaga situasi dan kondisi di daerah jangan sampai menimbulkan ke kisruhan.
“Jalinlah silaturahmi dengan saling maaf memaafkan di hari yang fitrah, kemudian hal-hal yang tidak diinginkan lebih baik dilupakan, semoga kembali dipertemukan di tahun-tahun mendatang,” pesannya.
Ditambahkannya dampak mudik lebaran ini bagi perekonomian daerah diharapkan juga terus berlanjut nantinya, salah satunya dengan lebih memfocuskan kegiatan-kegiatan kedewanan di dalam daerah tujuannya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kalsel.
“Seperti PAD DKI Jakarta kenapa bisa melonjak hingga Rp70 triliun, karena selama ini salah satu sumber pendapatannya berasal dari uang daerah, uang tersebut dibawa dari daerah yang kemudian dibelanjakan di Jakarta,” sebutnya mencontohkan.
Lanjutnya seperti kegiatan dewan di Jakarta atau warga Kalsel yang bepergian ke Jakarta, uang yang mereka bawa itu lah selama ini dibelanjakan di Jakarta seperti bayar hotel, bayar makan dan minum serta bayar tiket pesawat terbang dan keperluan lainnya.
Karena itu ditegaskannya kita ingin kedepan kegiatan kedewanan ini lebih banyak di dalam daerah, misalkan saja anggota dewan provinsi maupun di kabupaten/kota itu mereka kegiatannya di dalam daerah, tentu tidak sedikit duit yang mereka belanjakan, seperti belanja makan dan minum di warung-warung serta keperluan lainnya.
Dengan melandainya kasus pandemi Covid-19 seperti pantauan saya kemarin di Jakarta, Alhamdullilah di Jakarta toko-toko dan tempat perbelanjaan semua sudah dibuka, perekonomian berjalan dengan baik, aktifitas masyarakat kembali seperti semula.
Kondisi ini juga terpantau di Bandara Syamsuddin Noor di Banjarbaru, tukasnya setelah saya cek terjadi lonjakan penumpang pesawat terbang, kemarin sekitar 4.800 penumpang dan hari ini sekitar 3.800 penumpang yang berangkat, sedangkan di Jakarta yang datang sekitar 30 ribuan penumpang pesawat terbang.
Penulis : Sophan Sopiandi