Banjarmasin, BARITO – Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispersip) Kota Banjarmasin memperioritaskan penataan arsip dalam program kerja tahun 2022.
Menurut Plt Kadispersip Kota Banjarmasin, Nurdin Mubarrak, persoalan pengarsipan itu hal yang sangat penting dan memang perlu pengelolaan yang profesional.
Ia mengakui, penataan arsip yang diperoleh dari SKPD memang belum tertangani dengan baik. Bila dibanding dengan Kota Balikpapan, ujar Nurdin, tata kelola disana sangat baik dan diharapkanya Banjarmasin bisa belajar dari sana. Apalagi, Dispersip Kota Banjarmasin ini tergolong dinas yang masih baru.
“Tahun depan kami prioritaskan pengelolaan dan pengawasan pengarsipan.
Melalui program ini diharapkan, semua hal kearsipan SKPD dikelola dengan baik,” katanya.
Masih terkait pengarsipan, saking prioritasnya, Nurdin berharap tahun depan arsip atau dokumen yang dikeluarkan setiap SKPD pihaknya bisa langsung menerimanya. Oleh sebab itu nanti akan ada pengawasan terlebih dulu, agar pengarsipan bisa lebih cepat dan maksimal.
Tak hanya yang menerima arsip, program itu pihaknya juga melakukan penghapusan arsip yang sudah berusia 10 tahun lebih. Itu dilakukan untuk mengoptimalkan ruangan, efektif dan efesien.
“Selain menerima arsip, dispersip juga melakukan penghapusan arsip yang telah berusia 10 tahun keatas. Ini program prioritas kami,” katanya.
Kemudian, lanjutnya, bila pengamanan arsip sudah ditangani dengan baik. Dispersip akan menambah gedung lagi untuk menampung semua arsip.
“Intinya ini semua dilaksanakan sesuai arahan pimpinan dan pak sekda juga meminta seperti itu,” katanya.
Kemudian, selain arsip, untuk meningkatkan minat baca masyarakat. Pihaknya juga akan membuat perpustakaan apung dan pemaksimalam Taman Baca di 52 Keluarahan.
Penulis: Hamdani