Target PAD Selangit, SKPD Kerja Ngos-ngosan di 2023

Pendapatan asli daerah

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dikelola SKPD lingkup Pemkot Banjarmasin tahun 2023 nyaris semuanya tak tercapai. Tak terkecuali capaian PAD di Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin, yang mengakomodir retribusi persampahan dan kebersihan kota ini.

Kepala DLH Kota Banjarmasin, Alive Yoesfah Love menyampaikan menerima target PAD 2023 senilai Rp 17.600.000.000 dan berhasil mendapatkan 81,25 persen atau Rp 14.300.390.560 dari Januari sampai Desember 2023.

Pendapatan tersebut merupakan hasil yang maksimal dilakukan pihaknya di sepanjang tahun.

Meski belum tercapai, ia mengaku optimis tahun selanjutnya bisa memperbaiki dan bisa mengejar target di tahun 2024 yang masih sama dengan tahun 2023.

Baca juga: Wakil Rakyat Soroti Masih Rendahnya Kesadaran Warga Memilah Sampah

“Tahun 2023 PAD kita belum tercapai hanya di angka 81,25 persen. Tapi ini kita sudah maksimal, mudahan ke depan bisa lebih baik lagi,” bebernya saat ditemui di Balai Kota Banjarmasin, Senin (8/1/2023).

Alive menyampaikan bahwa tidak sampainya PAD bukan karena menurunnya kinerja, namun menyangkut kondisi di lapangan yang tidak sesuai realita.

Karena DLH memungut retribusi berdasarkan jumlah rumah tangga maupun sektor niaga di kota ini. Sehingga apabila diberikan target diatas dari jumlah data yang ada telah diperhitungkan pihaknya, maka resiko target PAD tidak tercapai dan terbukti tahun 2023 yang hanya mencapai 81 persen saja.

Padahal tahun 2022, target PAD juga belum tercapai yang hanya bertahan di angka 95 persen saja dari target Rp 15,500 miliar.

“Intinya jika target PAD sesuai realitas di lapangan maka kami yakin 100 persen bisa tercapai,” katanya.

Tak hanya di DLH, sektor PAD retribusi parkir di Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin juga ikutan lesu melihat bahwa PAD di dinas yang dipimpin Slamet Begjo juga tak capai target.

Baca Juga: Wakil Rakyat Ajak Warga Gemar Menanam Pohon Untuk Anak dan Cucu di Masa Depan

Kata Kepala UPT Parkir Dishub Kota Banjarmasin, Umar, capaian PAD parkir berada di posisi 83,35 persen dari target Rp 6,5 miliar.

Sama halnya seperti retribusi persampahan, bahwa Dishub sudah maksimal menjalankan retribusi parkir, namun target yang dirasa masih ketinggian membuat pihaknya harus kerja ekstra dan berpikir keras.

Untuk memenuhi target pastinya dengan memaksimalkan potensi yang ada misalnya.

“Kita akan terus melakukan pengawasan dan pengendalian penyelenggaraan perparkiran,
Kita juga akan memperkuat regulasi
dan menambah titik parkir baru pada lokasi yang memungkinkan dan terus mendorong pelaksanaan E Parkir,” ucapnya.

Umar juga menyampaikan bahwa tahun ini pihaknya mendapat target yang sama dengan tahun sebelumnya.

Penulis : Hamdani

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Related posts

PBFI Kalsel Usulkan Nomor Pertandingan PON Pada Porprov 2025 Tala

Jalan Komplek Dijadikan Jalan Raya, Warga Citra Land Resah dan Menuntut Sekolah Citra Mitra Kasih

Wamen Perdagangan Tetapkan Pasar Pandu Pasar yang SNI