Banjarmasin, BARITO – Surat edaran Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin terkait hal kewajiban vaksinasi siswa untuk pembelajaran tatap muka ditanggapi serius oleh Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina.
Ibnu menyatakan, vaksinasi siswa diharapkan kesadaran dan pengertian bagi orang tua siswa. Meskipun SE tersebut sebenarnya adalah imbauan bagi orang tua atau wali murid agar anaknya divaksin.
“Intinya, memberikan pemahaman pada orang tua, agar anaknya divaksin. Karena sebagaimana saran dari Pak Kapolresta Banjarmasin, boleh tidak divaksin, tapi tiap hari harus di-swab,” ucapnya belum lama tadi.
Orang nomer satu di Banjarmasin ini juga menyatakan tidak diperkenankannya siswa mengikuti PTM jika belum divaksin. Itu diharapkannya bisa dipahami orang tua, baginya vaksinasi memang tidak dipaksakan tapi sisi lain ada yang harus dihormati daripada siswa yang sudah divaksin.
“Ya bahasanya kan seperti itu. Walaupun ada orang tua yang meminta jangan dipaksakan, ya tidak apa-apa. Kami tidak memaksakan. Tapi dihormati juga anak-anak yang lain yang sudah bervaksin,” ucapnya.
Ibnu melanjutkan, intinya belajar adalah hak kewajiban setiap siswa. Bila secara PTM tidak dibolehkan karena belum bervaksin jalan lainnya belajar online.
“Kalau pilihannya misalnya tidak mau divaksin, ya mau belajar online ya tidak apa-apa,” tutupnya.
Penulis : Hamdani