Banjarmasin, BARITO – Nasib apes dialami seorang Ojek online (Ojol) berinisial RD (30), lantaran menerima order fiktif, Rabu(27/7/2022) siang sekitar pukul 15.00 Wita. Akibatnya warga Jalan Kelayan Banjarmasin Selatan ini mengalami kerugian sebsar Rp1 juta lebih.
Tak terima dengan pelaku, korban pun lapor ke Polresta Banjarmasin agar terlapor dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya. Lantaran sadar bahwa korban tertipu karena ingin mengejar point dari dari pertama dia ikut ojol.
Bermula saat korban baru daftar menjadi ojol, kemudian beberapa menerima order makanan. Bahkan order itu sampai tiga kali order yang jumlahnya ratusan ribu hingga minta belikan pulsa. Yakni dari minimarket di Gatot menuju Km 3,5.
Korban menuruti orderan pelaku yang mengaku posisi di dekat RS Bhayangkara. Dan belakangan di cek pelaku berinsial CA dengan foto seorang wanita, namun dari suara no ponsel WA adalah laki-laki berinisial BT.
Setelah minta nomor ponsel WA agar dapat dihubungi, namun apesnya si pemesan malah memblokir nomor ojol tersebut. Akibatnya korban tidak bisa menghubungi lagi, sementara barang makanan yang dipesan tidak bisa diantar alias diputus oleh terlapor.
“Saya berharap apa yang saya alami ini kalau ada korban lainnya agar segera dapat dilaporkan ke polisi, supaya pelaku jera. Syukur-sukur kalau uang saya dapat dikembalikan,”harap RM.
Dari penuturan RM menceritakan bahwa Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin Kompol Thomas Afrian melalui penyidiknya diminta melengkapi bukti-bukti transfer tersebut, terutama rekening koran bank agar mudah melacak siapa penerima uang tersebut.
Penulis : Arsuma
Editor : Mercurius