Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Polisi terus mengejar Irfendi (34 tahun) salah satu narapidana yang kabur dari rumah tahanan (Rutan) Polres Tapin, bahkan Kapolda menurunkan Tim Gabungan dari tiga direktorat, yakni Kriminal Umum, Narkoba, dan Intelkam.
Sebelumnya lima narapidana narkotika tersebut sudah diamankan, yakni Muhammad Riduan (39 tahun), Suriansyah (37 tahun), Muhyar (36 tahun), Taufik (51 tahun) dan Syarifudin (45 tahun).
Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi menghimbau agar Irfendi segera menyerahkan diri, pihaknya juga sudah melibatkan masyarakat untuk membantu melaporkan apabila melihat Irfendi.
“Tim masih bekerja melakukan pengejaran, jangan sampai nanti ketika ketemu baru kita ambil tindakan tegas,” paparnya, Kamis (27/4/2023).
Baca Juga: Bejat ! Kakek di Batu Licin Setubuhi Cucu Tiri Berkali Kali
Berkaitan meninggalnya salah satu narapidana, Kapolda menyampaikan karena faktor kelelahan, kemudian dibawa ke RSUD Datu Sanggul dan meninggal dunia.
“Mereka melalukan perlawanan, kita ambil tindakan untuk melumpuhkan dengan menembak di kaki, dia juga residivis 365 (kasus pencurian) dan narkotika,” imbuhnya.
Sementara, polisi yang berjaga ketika tahanan kabur akan diberikan sanksi karena kelalaian saat bertugas, Jenderal bintang dua itu sudah memerintahkan Kapolres agar segera memproses petugas tersebut, “Itu harus di proses, pasti lalai,” tegasnya.
Penulis/Editor: */Mercurius
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya