Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Tabrakan beruntun dari truk tanki Pemadam Kebakaran (Damkar) milik Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banjarmasin, duga karena rem blong pada Sabtu (4/2/2023) lalu .
Hal itu dibeberkan Kasat Lantas Polresta Banjarmasin Komp M Noor Chaidir kepada awak media di ruang kerjanya Selasa (7/2/2023). “Jadi laka beruntun itu murni karena rem blong, hal itu dari hasil penyidikan unit laka du lapangan. Mungkim karena sarana damkar itu sudah berumut.hingga terjadi laka beruntun,”ungkapnya sore tadi.
Kasat Lantas menghimbau , unit mobil damkar lainnya di Kota Banjarmasin diminta melakukan pengecekan kendaraan bermotor (ranmor) masing-masing secara berkala. Hal itu guna memastikan rem dan ban mobil guna dipastikan aman dari kecelakaan.
Baca Juga: Operasi Keselamatan Intan 2023 Dilaksanakan secara Persuasif dan Humanis
Terkait laka beruntun selanjutnya masih dalam tahap mediasi, karena ada kerugian material pada mobil yang ditabrak dari belakang. “Jadi pihak DPKP Kota Banjarmasin meminta ke kita, lalu kami mediasikan kepada lima korban pemilik mobil tersebut,”tambah Kasat Lantas Polresta ini.
Terkait mediasi lanjut Kompol Chaidir bisa jadi mengarah kepada Restoratif Justice atau damai. Lantaran laka beruntun itu hanya menyebabkan kerugian material. “Dengan demikian kalau sudah ada pergantian hal tidak ada masalah lagi,”harap Kasat Lantas ini.
Selanjutnya ada wacana truk tanki damkar ini perlu pengawalan, kasat lantas menyatakan hal itu tidak perlu. Sebab damkar sudah punya lampu rotary sehingga dalam melakukan tugasnya mendapat prioritas di jalan raya.”Cuman kami berharap rekan-rekan damkar juga harus memperhatikan keselamatan diri dan orsng lain di jalan. Memang membantu pemadaman musibah kebakaran itu sangat mulia. Tetapi lebih lagi keselamatan masyarakat,”tandasnya.
Baca Juga: Kasus Gagal Umroh via Travel PT NSWM Diambil Alih Polda Kalsel
Sebab kalau sudah terjadi laka maut itu berarti sangat fatal atau menghilangkan nyawa orang lain. “Jadi saya imbau agar rekan damkar lainnya saat bertugas lebih berhati-hati dan dalam kondisi fit, agar saat menghindari sesuatu dapat laka yang tidak diinginkan,”ingat Chaidir.
Seperti diketahui akibat menyeruduk lima mobil di lampu merah Simpang Kuripan, Jalan A Yani Km 2, Banjarmasin Tengah, Sabtu (4/2) sore laku truk damkar DPKP Pemko berurusan dengan polisi.
Lima mobil yang ringsek yakni Toyota Calya B 2657 PFL, Toyota Kijang Innova DA 1392 TFC, Toyota Camry B 1262 SEB, Toyota Kijang Innova B 2621 SXB, Toyota Kijang Innova DA 1092 IL.
Lantaran saat stop di lampu merah itu, mobil tiba-tiba dari arah dalam menuju luar kota, datang armada mobil tangki air milik DPKP Kota Banjarmasin dengan kecepatan tinggi truk tanki nomor polisi DA 977 A .
Armada pemadam milik Pemko Banjarmasin itu karena mengejar informasi kebakaran yang ada di Jalan Pramuka Banjarmasin Timur. Rupanya info itu hoax dan kabarnya orang yang melakukan fogging alias penyemprotan asap untuk membasmi nyamuk.
Penulis: Arsuma
Editor: Mercurius