Rektor UIN Antasari Banjarmasin Prof Dr H Mujiburrahman memberikan paparan keberadaan UIN Antasari. (ist/brt)
Banjarmasin, BARITO – Antasari Award 2018 dalam memperingati 100 tahun Zafry Zamzam (1918-2018). Univeristas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin mengelar syukuran untuk memperingati hari jadinya yang ke 54 tahun sejak berdiri 20 November 1964.
Acara yang dikemas dalam Memperingati 100 tahun Zafri Zamzam dan Antasari Award 2018 dilaksanakan di Auditorium Mastur Jahri UIN Antasari Banjarmasin, sekaligus peluncuran buku Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjary dan buku Zafry Zamzam, Rabu (21/11)
Rektor UIN Antasari Banjarmasin Prof Dr Mujiburrahman mengungkapkan, kegiatan tersebut mempererat silaturrahim di UIN Antasari yang kini berusia ke-54.
Ia menyebutkan, Award yang diberikan untuk kategori pendiri dan pengembangan UIN Antasari Banjarmasin yaitu H Zafry Zamzam , H Mastur Jahri MA ,Drs H M Asy’ari MA, Prof Dr H Alfani Daud, Prof Dr KH M Asywadie Syukur LC, Prof Dr H Kamrani Buseri MA, Prof Dr H Akh Fauzi Aseri MA dan Drs H Rudy arifin gubernur Kalsel periode 2005-2015. “Kami terus mendorong prestasi dan penghargaan kepada mereka yang berjasa dalam pengembangan UIN Antasari,” ujarnya, Rabu (21/11)
Alumni berprestasi sebagai pejabat dilembaga/kementerian RI yaitu Prof Dr H Abdul Hafiz Anshary (ketua KPU RI), Drs M Ramli (anggota DPD RI), Drs HM Thamrin MMPd (sekretaris inspektur jenderal Kemenag RI), Drs H Sofyan Noor (Kepala Kanwil Kemenag Kaltim), Drs H Masrawan Mag (Kepala Kanwil Kemenag Kalteng),Drs H Noor Fahmi MM (Ka Kanwil Kemenag Kalsel), Drs H Abdul Wahid HK MM Msi (Bupati Hulu Sungai Utara) dan Prof Fahmi Arief (Ka Kanwil Kemenag Kalsel).
Selain itu, award juga diberikan kepada alumni yang berjasa dalam pelestarian budaya yaitu Drs Ahmad Barjie (sejarahwan Kalsel) dan A Sya’rani (budayawan Kalsel). Sedangkan untuk tenaga pendidik yaitu A Syawqi, Dr Ahmad Muradi dan Dr Wardani Mag.
Alumni yang mengabdi di desa tertinggal yaitu Drs A Husain (staf KUA Kecamatan Pulau Laut), Ahmad Gazali (Penghulu Kecamatan Tebing Tinggi Balangan) dan Drs Syaifuddin (Kepala KUA Pulau Laut Timur Kotabaru).
Award Antasari juga diberikan kepada ulama yang berkiprah untuk pembinaan umat yaitu KH Husin Nafarin LC MA, KH Abidin Ja’far Lc MA dan Drs Murjani Sani MA.
Penghargaan untuk media mitra pengabdian UIN Antasari diberikan kepada Duta TV dan RRI. Untuk mitra pemberi beasiswa juga diberikan penghargaan yaitu kepada BAZNAS Kalsel. Penghargaan juga diberikan kepada mahasiswa berprestasi baik nasional maupun internasional yaitu Dina Adriani meraih penghargaan Internasional, M Rizqon meraih penghargaan nasional, Sri Rahayu penghargaan nasional, Sofia Mawaddah penghargaan internasional, Dedy Cahyadi penghargaan nasional, Nuur Fadilah penghargaan nasional dan Sanggar Bahana Antasari penghargaan nasional. afd