Warga Sungai Miai Dalam Banjarmasin Utara Geger Temuan Mayat Seorang Mantan Pengacara

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Warga Jalan Sungai Miai di RT 11 RW 02 No 25 Dalam Kelurahan Sie Miai Kecamatan Banjarmasin Utara digegerkan dengan temuan mayat, Minggu (11/12/2022) sore pukul 16.30 Wita.

Korban bernama Pauni Harjo (65) mantan Pengacara itu diperkirakan sudah beberapa hari meninggal. Kecurigaan itu bermula saat H. Mujie ke rumah korban, dan sewaktu berada di depan rumah korban ia mencium bau busuk menyengat.

Kemudian dia memberitahukan hal tersebut kepada tetangga sebelah rumah korban yaitu Arbani. Lantaran H Mujie sebelumnya Selasa (6/12/2022) sekitar pukul 18.30 Wita dirinya di telpon oleh korban dan minta diantar makanan Nasi bungkus.

Karena korban mengatakan lagi sakit, kemudian dia datang ke depan rumah dan korban menceritakan lagi ada riwayat Gula darah dan darah tinggi.

Baca Juga: Ditetapkan sebagai Tersangka dan Langsung Ditahan, Kuasa Hukum MA akan Praperadilkan Kejari HSU

Selanjutnya pada Sabtu (10/12/2022) malam sekitar pukull 21.00 Wita H Mujie menelpon korban, namun tidak diangkat. Esok harinya atau Minggu ini sekitar pukul 13.00 Wita mendatangi rumah korban lagi.

Dan dia sempat mengetuk pintu rumah korban, namun tidak ada jawaban lalu pulang ke rumah. Merasa penasaran sekitar pukul 16.00 Wita H Mujie kembali lagi kerumah korban dan menuju rumah Pak RT 11 bernama Abdul Samad.

Setelah berunding dengan keluarga korban akhirnya rumah dilakukan pembongkaran pintu depan. Ternyata di dalam kamar korban ditemukan dalam keadan tengkurap dengan darah sudah berwarna hitam dan sekujur tubuhnya di penuhi ulat belatung.

Baca Juga: Kasus Dugaan Korupsi Bendungan Pepitak Rantau Diarahkan ke TPPU

Kemudian dari pihak Inafis dan emergency langsung melakukan evakuasi ruang jenazah RSUD Ulin Banjarmasin. Setelah dilakukan Visum luar dan untuk penyebab kematian masih dalam Penyelidikan lebih lanjut.

Kapolsek Banjarmasin Utara Kompol Agus Sugianto melalui mengatakan, dari pemeriksaan luar di lokasi kejadian tidak ada di temukan tanda – tanda kekerasan. Pihak Keluarga korban sudah berada di TKP dan mengetahui kondisi korban yang telah meninggal dunia.

“Berdasarkan hasil Visum Luar di kamar Jenazah RSUD Ulin oleh Dr. NIA Yulia Fitrianti bahwa tidak ditemukan tanda tanda kekerasan serta kemungkinan korban meninggal karenakan sakit dan korban meninggal diperkirakan sudah sekitar lima hari,”bebernya.

Selanjutnya pihak keluarga menerima dan tidak menuntut di kemudian hari dibuatkan surat pernyataan.

Penulis: Arsuma
Editor: Mercurius